Kekuatan Tema dalam Proses Pembelajaran
Anak pada usia
sekolah dasar berada pada tahapan operasi konkret, mulai menunjukkan perilaku yang mulai memandang dunia secara objektif, bergeser
dari satu aspek situasi ke aspek lain secara reflektif dan memandang
unsur-unsur secara serentak, mulai berpikir secara operasional,
mempergunakan cara berpikir operasional untuk
mengklasifikasikan benda-benda, membentuk dan mempergunakan keterhubungan aturan-aturan, prinsip ilmiah
sederhana, dan mempergunakan hubungan sebab akibat. Oleh karena itu pembelajaran yang tepat
adalah dengan mengaitkan konsep materi pelajarn dalam satu kesatuan yang
dipusat pada tema adalah yang paling sesuai. Dan kegiatan pembelajaran akan bermakna
jika dilakukan dalam lingkungan yang nyaman dan memberikan rasa aman, bersifat
individual dan kontekstual, anak mengalami langsung yang dipelajarinya, hal ini akan diperoleh
melalui pembelajaran tematik. Pembelajaran yang menggunakan tema untuk
mengaitkan beberapa mata pelajaran sehingga dapat memberikan pengalaman bermakna kepada siswa.
Dari penjelasan diatas maka pembelajaran tematik memiliki beberapa kekuatan dan
keuntungan antara lain:
1.
Memberikan pengalaman dan kegiatan belajar mengajar yang relevan dengan
tingkat perkembangan dan kebutuhan anak
2.
Menyenangkan karena bertolak dari minat dan kebutuhan anak
3.
Hasil belajar dapat bertahan lama karena lebih berkesan dan bermakna
4.
mengembangkan keterampilan berpikir anak sesuai dengan permasalah an yang
dihadapi
5.
Menumbuhkan keterampilan sosial dalam bekerja sama
6.
Memiliki sikap toleransi, komunikasi dan tanggap terhadap gagasan orang
lain, dalam arti respek terhadap gagasan orang lain.
7.
Menyajikan kegiatan yang bersifat pragmatis sesuai dengan permasalah an
yang sering ditemui dalam lingkungan anak.
No comments:
Post a Comment